Serunya Tradisi Peh Cun di Sungai Cisadane: Lempar Bakcang hingga Tangkap Bebek Berpita

Bagaimana cerita rumah yang ditinggali seorang Christine Hakim? Saksikan "Rumah Punya Cerita" film pendek dari Tropicana Slim sekarang di Youtube Tropicana Slim.

Link: https://vcbl.id/YoutubeTropicanaSlim









TANGERANG, KOMPAS.TV - Tradisi Peh Cun dirayakan dengan meriah oleh warga keturunan Tionghoa di bantaran Sungai Cisadane, Tangerang, Banten.

Tradisi Peh Cun digelar pada bulan kelima usai merayakan Tahun Baru Imlek, dengan beragam kegiatan di bantaran Sungai Cisadane.

Usai bersembahyang, ratusan warga mengerumuni gunungan yang berisi 1.000 bakcang untuk berebut mendapatkan bakcang karena meyakini keberkahan.

Sebagian bakcang dilemparkan ke dalam Sungai Cisadane sebagai simbol rasa syukur atas rezeki yang telah didapat.

Kemudian, warga diberikan satu buah telur untuk melakukan tradisi mendirikan telur, di mana tradisi ini hanya dapat dilaksanakan pada fenomena alam tertentu, saat terdapat persamaan garis antara bumi dan alam semesta, sehingga telur dapat berdiri tegak.

Pengunjung yang hadir tidak hanya warga keturunan Tionghoa dan orang tua saja, banyak juga anak-anak dan remaja yang memeriahkan tradisi ini sebagai ajang mencari pengalaman sekaligus mengenal kebudayaan Tionghoa.

Tradisi Peh Cun kian seru dengan perlombaan menangkap bebek yang dilepaskan di aliran Sungai Cisadane. Bagi penangkap bebek berpita merah, akan mendapatkan hadiah dari pengurus Vihara Boen Tek Bio.

Rangkaian kegiatan tradisi Peh Cun ini memiliki makna untuk mensyukuri nikmat yang telah diberikan Sang Pencipta dengan menjaga kelestarian alam, khususnya Sungai Cisadane.

Tradisi Peh Cun telah ditetapkan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan sebagai Warisan Budaya Takbenda Indonesia sejak tahun 2020 lalu.

Baca Juga TC Timnas Berakhir, Para Pemain Bersiap Berangkat ke Jakarta Sore Hari Ini, 1 Juni 2025 di https://www.kompas.tv/olahraga/596918/tc-timnas-berakhir-para-pemain-bersiap-berangkat-ke-jakarta-sore-hari-ini-1-juni-2025

#tradisipehcun #tangerang #tionghoa


Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/596923/serunya-tradisi-peh-cun-di-sungai-cisadane-lempar-bakcang-hingga-tangkap-bebek-berpita Receive SMS online on sms24.me

TubeReader video aggregator is a website that collects and organizes online videos from the YouTube source. Video aggregation is done for different purposes, and TubeReader take different approaches to achieve their purpose.

Our try to collect videos of high quality or interest for visitors to view; the collection may be made by editors or may be based on community votes.

Another method is to base the collection on those videos most viewed, either at the aggregator site or at various popular video hosting sites.

TubeReader site exists to allow users to collect their own sets of videos, for personal use as well as for browsing and viewing by others; TubeReader can develop online communities around video sharing.

Our site allow users to create a personalized video playlist, for personal use as well as for browsing and viewing by others.

@YouTubeReaderBot allows you to subscribe to Youtube channels.

By using @YouTubeReaderBot Bot you agree with YouTube Terms of Service.

Use the @YouTubeReaderBot telegram bot to be the first to be notified when new videos are released on your favorite channels.

Look for new videos or channels and share them with your friends.

You can start using our bot from this video, subscribe now to Serunya Tradisi Peh Cun di Sungai Cisadane: Lempar Bakcang hingga Tangkap Bebek Berpita

What is YouTube?

YouTube is a free video sharing website that makes it easy to watch online videos. You can even create and upload your own videos to share with others. Originally created in 2005, YouTube is now one of the most popular sites on the Web, with visitors watching around 6 billion hours of video every month.