🔴LIVE UPDATE: Demo Keluarga Mapala yang Meninggal saat Diksar, Update Kasus Ponpes Al Khoziny Ambruk

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Keluarga Muhammad Jeksen (MJ) bersama anggota paguyuban dan koalisi antikekerasan menggelar aksi demonstrasi di Rektorat Universitas Negeri Gorontalo (UNG).

Tepat pukul 12.45 Wita, massa memadati halaman Rektorat UNG pada Rabu (1/10/2025).

Massa aksi mendesak Rektor UNG turun langsung menemui mereka untuk memberikan penjelasan terkait hasil investigasi kampus atas meninggalnya MJ.

MJ, mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial ini, diketahui meninggal setelah mengikuti pengaderan atau pendidikan dasar (Diksar) Mapala Butaiyo Nusa, beberapa waktu lalu.

Sebelumnya, pada Jumat (26/9/2025), Fakultas Ilmu Sosial UNG telah resmi mengumumkan hasil investigasi internal.

Laporan tersebut memuat lima poin temuan, mulai dari penelusuran fakta, aspek administratif, manajerial, hingga rekomendasi.

Namun, keluarga korban menilai proses investigasi tersebut cacat sejak awal karena tidak melibatkan mereka.

“Sejak Tim Investigasi ini dibentuk, kami selaku keluarga korban dan atau diwakili oleh penasehat hukum serta koalisi anti kekerasan tidak pernah diberitahu dan tidak dilibatkan sama sekali dalam proses investigasi,” tegas Ode Sari, anggota keluarga mendiang Jeksen.

Bagi mereka, pelibatan keluarga korban sangat penting, baik untuk memberikan keterangan yang memadai maupun sebagai bentuk penghormatan terhadap hak korban.

Keluarga juga menyoroti poin administratif dalam temuan investigasi.

Tim kampus menyebut kegiatan Diksar Mapala BTN tidak memiliki surat izin. Namun, pada saat yang sama, Fakultas Ilmu Sosial justru mengakui mengeluarkan surat keputusan (SK) kepanitiaan yang ditandatangani oleh dekan, sekaligus memberikan bantuan dana.

“Dengan demikian, berdasarkan penalaran yang wajar, asumsi utamanya adalah SK kepanitiaan yang ditandatangani oleh Dekan FIS merupakan bukti bahwa seluruh kegiatan Diksar yang dilaksanakan oleh Mapala BTN sudah diketahui oleh pihak fakultas, bahkan telah disodorkan bantuan dana,” jelasnya.

Tak hanya itu, keluarga juga menilai Tim Investigasi gagal mengungkap penyebab lebam dan bengkak di wajah serta leher Jeksen.

Mereka menuding pihak kampus masih menutup-nutupi fakta kekerasan yang dialami korban.

Atas berbagai catatan itu, keluarga dan Koalisi Antikekerasan menilai investigasi kampus hanya sebatas formalitas.

“Temuan ini mengindikasikan bahwa Tim Investigasi yang dibentuk oleh pihak kampus masih menutup-nutupi fakta dan berpihak bukan pada Jeksen sebagai korban tindak kekerasan,” tegas mereka.



Artikel ini telah tayang di Tribungorontalo.com dengan judul BREAKING NEWS: Keluarga Jeksen Demo di Rektorat UNG Gorontalo, Soroti Hasil Investigasi, https://gorontalo.tribunnews.com/provinsi-gorontalo/74900/breaking-news-keluarga-jeksen-demo-di-rektorat-ung-gorontalo-soroti-hasil-investigasi

Program: Live Update
Host: Linda Pancaningrum, Yustina Kartika Gati
Editor: Agilio OktoViasta, Rifqi Khusain
Uploader: Januar Imani Ramadhan, Ghozi LuthfiRomadhon Receive SMS online on sms24.me

TubeReader video aggregator is a website that collects and organizes online videos from the YouTube source. Video aggregation is done for different purposes, and TubeReader take different approaches to achieve their purpose.

Our try to collect videos of high quality or interest for visitors to view; the collection may be made by editors or may be based on community votes.

Another method is to base the collection on those videos most viewed, either at the aggregator site or at various popular video hosting sites.

TubeReader site exists to allow users to collect their own sets of videos, for personal use as well as for browsing and viewing by others; TubeReader can develop online communities around video sharing.

Our site allow users to create a personalized video playlist, for personal use as well as for browsing and viewing by others.

@YouTubeReaderBot allows you to subscribe to Youtube channels.

By using @YouTubeReaderBot Bot you agree with YouTube Terms of Service.

Use the @YouTubeReaderBot telegram bot to be the first to be notified when new videos are released on your favorite channels.

Look for new videos or channels and share them with your friends.

You can start using our bot from this video, subscribe now to 🔴LIVE UPDATE: Demo Keluarga Mapala yang Meninggal saat Diksar, Update Kasus Ponpes Al Khoziny Ambruk

What is YouTube?

YouTube is a free video sharing website that makes it easy to watch online videos. You can even create and upload your own videos to share with others. Originally created in 2005, YouTube is now one of the most popular sites on the Web, with visitors watching around 6 billion hours of video every month.