Curigai Iran Masih Coba Hidupkan Program Nuklir Meski Gencatan Senjata, Trump Beri Ultimatum Keras
Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baruTRIBUN-VIDEO.COM - Presiden Amerika Serikat Donald Trump memberi ultimatum keras pada Iran jika negara tersebut coba-coba menghidupkan kembali program pengayaan uranium.
Ultimatum ini disampaikan Trump saat menghadiri konferensi pers seusai KTT NATO di Belanda, Rabu (25/6).
Ancaman ini jadi sinyal jelas bahwa AS tak memberi ruang bagi Iran untuk mengaktifkan lagi program nuklirnya.
Sebelumnya, AS telah lebih dulu melancarkan serangan ke tiga situs nuklir Iran yakni Fordow, Isfahan, dan Natanz.
Meski saat ini sudah dilaksanakan gencatan senjata antara Israel dan Iran, namun Trump mencurigai Teheran masih melakukan aktivitas nuklirnya.
Menurut Trump, gencatan senjata hanyalah penghentian tembak menembak, namun tak otomatis menghentikan ambisi nuklir Iran.
Bahkan seusai serangan AS tersebut, intelijen AS melaporkan bahwa cadangan uranium Iran belum dimusnahkan sepenuhnya.
Dalam kesempatan terpisah, Trump menyatakan bahwa pejabat tinggi AS dan Iran akan menggelar pertemuan diplomatik pada pekan depan.
Pertemuan tersebut digelar untuk membahas mengenai masa depan program nuklir Iran.
Trump menegaskan bahwa pertemuan yang direncanakan bukan berarti akan menghasilkan perjanjian formal.
Ia menyatakan bahwa tujuannya adalah untuk memastikan Iran menghentikan langkah-langkah yang mengarah pada pengembangan senjata nuklir, bukan sekadar menandatangani dokumen.
Ini menjadi perkembangan mengejutkan setelah konflik militer yang sempat memanas selama dua pekan terakhir.
(TribunVideo.com)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Trump Ultimatum Iran: Serangan Militer Siap Diluncurkan jika Program Nuklir Jalan Terus, https://www.tribunnews.com/internasional/2025/06/26/trump-ultimatum-iran-serangan-militer-siap-diluncurkan-jika-program-nuklir-jalan-terus.
Program: Live Tribunnews Update
Host: Fransisca Krisdianutami Mawaski
Editor: Muna Salsabila
Uploader: Danang Risdinato
#khamenei #iran #menang #perang #israel Receive SMS online on sms24.me
TubeReader video aggregator is a website that collects and organizes online videos from the YouTube source. Video aggregation is done for different purposes, and TubeReader take different approaches to achieve their purpose.
Our try to collect videos of high quality or interest for visitors to view; the collection may be made by editors or may be based on community votes.
Another method is to base the collection on those videos most viewed, either at the aggregator site or at various popular video hosting sites.
TubeReader site exists to allow users to collect their own sets of videos, for personal use as well as for browsing and viewing by others; TubeReader can develop online communities around video sharing.
Our site allow users to create a personalized video playlist, for personal use as well as for browsing and viewing by others.
@YouTubeReaderBot allows you to subscribe to Youtube channels.
By using @YouTubeReaderBot Bot you agree with YouTube Terms of Service.
Use the @YouTubeReaderBot telegram bot to be the first to be notified when new videos are released on your favorite channels.
Look for new videos or channels and share them with your friends.
You can start using our bot from this video, subscribe now to Curigai Iran Masih Coba Hidupkan Program Nuklir Meski Gencatan Senjata, Trump Beri Ultimatum Keras
What is YouTube?
YouTube is a free video sharing website that makes it easy to watch online videos. You can even create and upload your own videos to share with others. Originally created in 2005, YouTube is now one of the most popular sites on the Web, with visitors watching around 6 billion hours of video every month.