Menko AHY Buka Suara usai Tragedi Ponpes Al Khoziny Ambruk

JAKARTA, KOMPASTV – Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) turut berduka atas meninggalnya puluhan korban dari ambruknya
Ponpes Al Khoziny.

“Kita berduka tentunya sangat menjadi perhatian kita semua apa yang terjadi di Sidoarjo, sebuah pondok pesantren yang rubuh. Saya berbicara dengan Menteri Pekerjaan Umum, saya berbicara dengan pemimpin di Provinsi Jawa Timur secara intensif termasuk juga dengan Basarnas ya,” kata AHY di Jakarta, Senin (6/10/2025).

Ia mengatakan intinya peristiwa ambruknya ponpes tak terlepas dari standar konstruksi yang tidak memenuhi aspek keamanan.

“Yang menyebabkan ambruknya bangunan sehingga mengakibatkan banyak sekali korban jiwa bahkan sampai hari ini masih dilakukan upaya untuk mengeluarkan jenazah dari reruntuhan setelah sekian puluh bisa di evakuasi walaupun bisa dikatakan hampir semuanya meninggal dunia,” jelas AHY.

Ia mengatakan dari peristiwa ini kirannya menjadi pelajaran penting untuk menetapkan standar konstruksi bangunan yang memang memenuhi aspek yang layak dan juga aman buat semua.

“Ini tentu bukan hanya berlaku untuk pondok pesantren, tapi juga banyak fasilitas publik lainnya, sekolah-sekolah, rumah sakit, puskesmas, dan banyak lagi sarana prasarana publik yang harus kita jaga bersama dan kita tertibkan bersama. Demi keselamatan. Sekali lagi demi keselamatan kita tidak boleh menunggu berulangnya tragedi yang terjadi kemarin,” katanya.

Sahabat KompasTV, bagaimana pendapat kalian terkait berita ini, tulis di kolom komentar ya!

Produser: Yuilyana
Thumbnail Editor: Lintang

#ahy #rakor #odol #breakingnews

Sahabat KompasTV, jangan lupa like, comment, dan subscribe channel YouTube KompasTV, juga aktifkan lonceng notifikasi agar tidak ketinggalan update mengenai isu-isu terkini di Indonesia.

Jangan lewatkan live streaming KompasTV 24 jam non stop di https://www.kompas.tv/live. Agar tidak ketinggalan berita-berita terkini, terlengkap, serta laporan langsung dari berbagai daerah di Indonesia, yuk subscribe channel youtube KompasTV. Aktifkan juga lonceng supaya kamu dapat notifikasi video terbaru dari KompasTV.

Sahabat KompasTV juga bisa memperoleh informasi terkini melalui website: www.kompas.tv

Media sosial KompasTV:
Facebook: https://www.facebook.com/KompasTV
Instagram: https://www.instagram.com/kompastv
Twitter: https://twitter.com/KompasTV
TikTok: https://www.tiktok.com/@kompastvnews Receive SMS online on sms24.me

TubeReader video aggregator is a website that collects and organizes online videos from the YouTube source. Video aggregation is done for different purposes, and TubeReader take different approaches to achieve their purpose.

Our try to collect videos of high quality or interest for visitors to view; the collection may be made by editors or may be based on community votes.

Another method is to base the collection on those videos most viewed, either at the aggregator site or at various popular video hosting sites.

TubeReader site exists to allow users to collect their own sets of videos, for personal use as well as for browsing and viewing by others; TubeReader can develop online communities around video sharing.

Our site allow users to create a personalized video playlist, for personal use as well as for browsing and viewing by others.

@YouTubeReaderBot allows you to subscribe to Youtube channels.

By using @YouTubeReaderBot Bot you agree with YouTube Terms of Service.

Use the @YouTubeReaderBot telegram bot to be the first to be notified when new videos are released on your favorite channels.

Look for new videos or channels and share them with your friends.

You can start using our bot from this video, subscribe now to Menko AHY Buka Suara usai Tragedi Ponpes Al Khoziny Ambruk

What is YouTube?

YouTube is a free video sharing website that makes it easy to watch online videos. You can even create and upload your own videos to share with others. Originally created in 2005, YouTube is now one of the most popular sites on the Web, with visitors watching around 6 billion hours of video every month.