[FULL] PBNU dan Pakar Teknik Sipil Bicara Standar Konstruksi Hingga Update Korban Ponpes Ambruk
SIDOARJO, KOMPAS.TV - Upaya pencarian dan pertolongan terhadap korban reruntuhan Pondok Pesantren Al Khoziny, Buduran, Sidoarjo, Jawa Timur, kembali membuahkan hasil.Hingga Rabu (1/10/2025) malam sebanyak 7 orang berhasil dievakuasi, 5 dalam kondisi masih hidup. Sementara, 2 di antaranya meninggal dunia.
Penemuan ini sekaligus menambah data jumlah korban meninggal dunia menjadi 5 orang. Salah satu korban yang berhasil dievakuasi adalah Syehlendra Haical Raka Aditya, yang sempat berkomunikasi dengan tim SAR.
Gambar amatir memperlihatkan detik-detik Haical dievakuasi, dalam keadaan selamat.
Haical langsung dilarikan ke RSUD Sidoarjo. Ayah korban bersyukur anaknya dievakuasi dalam keadaan selamat.
Kepala Basarnas, Marsekal Madya Mohammad Syafii menyatakan bangunan Ponpes Al Khoziny yang ambruk pada Senin lalu, terdiri dari tiga lantai.
Di mana atap paling atas masih dalam proses pembangunan.
Ambruknya bangunan tersebut diduga saat proses pembangunan yang berada di lantai paling atas atau atap.
Menteri Sosial Saifullah Yusuf memastikan bantuan untuk korban bangunan ambruk di Pondok Pesantren Buduran di Sidoarjo, terus berjalan.
Selain bantuan pengobatan korban selamat, Kemensos akan memberikan santunan bagi keluarga korban meninggal.
Korban reruntuhan mushala Ponpes Al Khoziny tercatat sedikitnya 108 orang, 18 di antaranya selamat usai dievakuasi petugas, sedangkan lima orang dinyatakan meninggal dunia.
Upaya pencarian dan penyelamatan korban kini juga dilakukan dengan membuat parit dengan diameter 70 centimeter di bawah runtuhan bangunan.
Data terbaru yang dirilis oleh Badan Nasional Penanggulangan Bencana atau BNPB, jumlah korban ambruknya Pondok Pesantren Al Khoziny.
Sampai dengan 1 Oktober pukul 23.00 waktu Indonesia barat, 5 korban berhasil dievakuasi dalam kondisi hidup namun 1 di antaranya kritis.
2 korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia, hingga total jumlah yang meninggal adalah 5 orang. BNPB juga bilang, 59 korban terjebak. Kami beri catatan, ini adalah data per 1 Oktober, yang dirilis BNPB pagi ini 2 Oktober 2025.
Content Creator: Shinta Millenia
#ponpesambruk #ponpesalkhoziny #pondokpesantren #evakuasi Receive SMS online on sms24.me
TubeReader video aggregator is a website that collects and organizes online videos from the YouTube source. Video aggregation is done for different purposes, and TubeReader take different approaches to achieve their purpose.
Our try to collect videos of high quality or interest for visitors to view; the collection may be made by editors or may be based on community votes.
Another method is to base the collection on those videos most viewed, either at the aggregator site or at various popular video hosting sites.
TubeReader site exists to allow users to collect their own sets of videos, for personal use as well as for browsing and viewing by others; TubeReader can develop online communities around video sharing.
Our site allow users to create a personalized video playlist, for personal use as well as for browsing and viewing by others.
@YouTubeReaderBot allows you to subscribe to Youtube channels.
By using @YouTubeReaderBot Bot you agree with YouTube Terms of Service.
Use the @YouTubeReaderBot telegram bot to be the first to be notified when new videos are released on your favorite channels.
Look for new videos or channels and share them with your friends.
You can start using our bot from this video, subscribe now to [FULL] PBNU dan Pakar Teknik Sipil Bicara Standar Konstruksi Hingga Update Korban Ponpes Ambruk
What is YouTube?
YouTube is a free video sharing website that makes it easy to watch online videos. You can even create and upload your own videos to share with others. Originally created in 2005, YouTube is now one of the most popular sites on the Web, with visitors watching around 6 billion hours of video every month.