CCTV Ungkap Jejak Diplomat Kemlu Arya Daru Bawa Tas ke Rooftop Gedung Kemlu | KOMPAS MALAM

JAKARTA, KOMPAS.TV - Lebih dari dua pekan sudah, kematian diplomat muda Kementerian Luar Negeri, Arya Daru Pangayunan menjadi misteri.

Polisi menyebut telah memeriksa rekaman dari 20 titik CCTV untuk mengungkap penyebab kematian korban.

Sejak ditemukan tewas pada 8 Juli 2025, penyebab kematian diplomat muda Kemlu Arya Daru Pangayunan masih belum terungkap.

Polisi menyebut tengah melakukan otopsi dan melibatkan sejumlah ahli dalam berbagai bidang, serta melakukan penyelidikan dengan scientific crime investigation.

Termasuk memeriksa rekaman dari 20 CCTV untuk melihat aktivitas korban sebelum ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.

Salah satu temuan yang disampaikan polisi, yakni keberadaan korban di atas rooftop Kemlu pada tanggal 7 Juli 2025 dengan membawa tas, namun kemudian korban ditemukan turun tanpa membawa tas.

Temuan tersebut melengkapi potret temuan kegiatan korban, yang berdasarkan informasi dari sang istri terakhir kali bisa dihubungi yakni pada tanggal 7 Juli 2025 sekitar pukul 21.00 WIB.

Sementara dari rekaman CCTV indekos korban masih terlihat membuang sampah menjelang tengah malam.

Sedangkan dalam rekaman CCTV yang juga diungkap polisi, penjaga indekos terlihat mondar-mandir di depan kamar indekos korban pada 8 Juli 2025.

Ternyata hal tersebut berdasarkan permintaan istri korban yang menghubungi penjaga indekos pada pukul 00.48 WIB.

Istri korban kemudian kembali meminta penjaga indekos mengecek kamar korban sekitar pukul 5.27 WIB.

Hingga pada pukul 7.30 WIB pada tanggal 8 Juli, penjaga indekos membuka paksa kamar korban dengan disaksikan salah satu penghuni kos.

Korban pun ditemukan dalam kondisi meninggal dunia. Dengan berbagai barang bukti yang telah terkumpul, publik pun menanti terkuaknya fakta di balik kematian Arya Daru Pangayunan.

Baca Juga Kata Kemlu soal Temuan Baru CCTV Rooftop Kasus Tewasnya Diplomat Muda di https://www.kompas.tv/nasional/607299/kata-kemlu-soal-temuan-baru-cctv-rooftop-kasus-tewasnya-diplomat-muda

#diplomat #diplomatkemlu #diplomattewas

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/nasional/607317/cctv-ungkap-jejak-diplomat-kemlu-arya-daru-bawa-tas-ke-rooftop-gedung-kemlu-kompas-malam Receive SMS online on sms24.me

TubeReader video aggregator is a website that collects and organizes online videos from the YouTube source. Video aggregation is done for different purposes, and TubeReader take different approaches to achieve their purpose.

Our try to collect videos of high quality or interest for visitors to view; the collection may be made by editors or may be based on community votes.

Another method is to base the collection on those videos most viewed, either at the aggregator site or at various popular video hosting sites.

TubeReader site exists to allow users to collect their own sets of videos, for personal use as well as for browsing and viewing by others; TubeReader can develop online communities around video sharing.

Our site allow users to create a personalized video playlist, for personal use as well as for browsing and viewing by others.

@YouTubeReaderBot allows you to subscribe to Youtube channels.

By using @YouTubeReaderBot Bot you agree with YouTube Terms of Service.

Use the @YouTubeReaderBot telegram bot to be the first to be notified when new videos are released on your favorite channels.

Look for new videos or channels and share them with your friends.

You can start using our bot from this video, subscribe now to CCTV Ungkap Jejak Diplomat Kemlu Arya Daru Bawa Tas ke Rooftop Gedung Kemlu | KOMPAS MALAM

What is YouTube?

YouTube is a free video sharing website that makes it easy to watch online videos. You can even create and upload your own videos to share with others. Originally created in 2005, YouTube is now one of the most popular sites on the Web, with visitors watching around 6 billion hours of video every month.