Kazakhstan Resmi Larang Cadar, Niqab, dan Burqa di Tempat Umum Demi Identitas Budaya Nasional

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Presiden Kazakhstan Kassym-Jomart Tokayev menandatangani undang-undang yang melarang pakaian penutup wajah di ruang publik.

Larangan mencakup cadar, burqa, dan niqab, kecuali dalam kondisi medis, cuaca ekstrem, atau kegiatan budaya tertentu.

Dilansir dari Tribunnews pada Rabu (2/7), tak ada penyebutan simbol agama secara langsung, aturan ini dianggap menyasar pakaian keagamaan Muslim.

Tokayev menyatakan bahwa pelestarian identitas nasional menjadi alasan utama dari kebijakan ini.

Ia mendorong masyarakat mengenakan pakaian bergaya tradisional dibanding jubah hitam yang menutupi wajah.

"Daripada mengenakan jubah hitam yang menutupi wajah, jauh lebih baik mengenakan pakaian bergaya nasional," ujar Tokayev.

Sebelumnya, Kazakhstan telah melarang jilbab di sekolah, menyebabkan protes dan ratusan siswi putus sekolah.

Kebijakan ini mengikuti langkah serupa dari negara-negara tetangga seperti Kirgistan, Uzbekistan, dan Tajikistan.

Pemerintah mengklaim bahwa aturan ini bertujuan menjaga keamanan dan keteraturan publik.

Kazakhstan, dengan 70 persen penduduk Muslim, kini menghadapi perdebatan antara identitas nasional dan ekspresi keagamaan.

Organisasi hak asasi manusia telah mengkritik langkah ini sebagai bentuk pembatasan kebebasan beragama.
(Tribun-Video.com/Tribunnews.com)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Kazakhstan Larang Penutup Wajah di Tempat Umum, Ikuti Jejak Uzbekistan dan Kirgistan,

https://www.tribunnews.com/internasional/2025/07/02/kazakhstan-larang-penutup-wajah-di-tempat-umum-ikuti-jejak-uzbekistan-dan-kirgistan.

Program: Tribunnews Update
Host: Dayinta Citra
Editor: Valencia Frida
Uploader: Tri Hantoro

#kazakhstan #cadar #budaya #muslim #presidenkazakhstan #jomarttokayev Receive SMS online on sms24.me

TubeReader video aggregator is a website that collects and organizes online videos from the YouTube source. Video aggregation is done for different purposes, and TubeReader take different approaches to achieve their purpose.

Our try to collect videos of high quality or interest for visitors to view; the collection may be made by editors or may be based on community votes.

Another method is to base the collection on those videos most viewed, either at the aggregator site or at various popular video hosting sites.

TubeReader site exists to allow users to collect their own sets of videos, for personal use as well as for browsing and viewing by others; TubeReader can develop online communities around video sharing.

Our site allow users to create a personalized video playlist, for personal use as well as for browsing and viewing by others.

@YouTubeReaderBot allows you to subscribe to Youtube channels.

By using @YouTubeReaderBot Bot you agree with YouTube Terms of Service.

Use the @YouTubeReaderBot telegram bot to be the first to be notified when new videos are released on your favorite channels.

Look for new videos or channels and share them with your friends.

You can start using our bot from this video, subscribe now to Kazakhstan Resmi Larang Cadar, Niqab, dan Burqa di Tempat Umum Demi Identitas Budaya Nasional

What is YouTube?

YouTube is a free video sharing website that makes it easy to watch online videos. You can even create and upload your own videos to share with others. Originally created in 2005, YouTube is now one of the most popular sites on the Web, with visitors watching around 6 billion hours of video every month.