🔴Tegas! Rusia Ogah Diatur-atur AS. Palestina kian Dapat Dukungan hingga Israel Dilanda Banjir Limbah
Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baruTRIBUN-VIDEO.COM - Mantan Presiden Rusia Dmitry Medvedev memperingatkan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump pada Senin (28/7/2025).
Ia meminta agar Trump tidak mengeluarkan ancaman dan ultimatum saat berurusan dengan Moskow.
Dikutip dari Russia Today (RT), Trump sebelumnya mengeluarkan ultimatum yang lebih ekstrem kepada Rusia.
Ia menuntut agar Moskow mencapai gencatan senjata dengan Ukraina dalam 10 atau 12 hari.
Awal Juli 2025, Trump mengancam akan mengenakan sanksi sekunder yang lebih luas terhadap mitra dagang Rusia, kecuali kesepakatan tercapai sebelum musim gugur.
Menanggapi hal ini, Medvedev menuliskan balasan menohok kepada AS di media sosial X.
Ia mengatakan kepada Trump bahwa Rusia bukanlah Israel atau Iran.
Medvedev menyebut bahwa setiap ultimatum baru merupakan ancaman dan langkah menuju permusuhan antara Rusia dan AS.
Ia pun meminta Trump agar tidak mengikuti jejak presiden sebelumnya, Joe Biden.
"Rusia bukanlah Israel atau bahkan Iran," dan kedua, bahwa setiap ultimatum baru merupakan ancaman dan langkah menuju permusuhan antara Rusia dan AS," tulis Medvedev.
Meski Trump telah kembali menjalin komunikasi dengan Rusia dan mendorong Kyiv untuk memasuki perundingan damai langsung dengan Moskow, ia semakin menunjukkan ketidaksabarannya terhadap laju negosiasi.
Awal bulan ini, setelah mengeluarkan ultimatum awalnya, presiden melanjutkan bantuan militer AS ke Ukraina melalui NATO.
(Tribun-Video.com)
Artikel ini telah tayang di Russia Today dengan judul, Medvedev mengatakan kepada Trump 'Rusia bukan Israel atau Iran'
https://www.rt.com/russia/622114-medvedev-trump-russia-ultimatum/
Program: Hot Topic
Editor: Bima Respati
#amerikaserikat #rusia #iran #konfliktimurtengah Receive SMS online on sms24.me
TubeReader video aggregator is a website that collects and organizes online videos from the YouTube source. Video aggregation is done for different purposes, and TubeReader take different approaches to achieve their purpose.
Our try to collect videos of high quality or interest for visitors to view; the collection may be made by editors or may be based on community votes.
Another method is to base the collection on those videos most viewed, either at the aggregator site or at various popular video hosting sites.
TubeReader site exists to allow users to collect their own sets of videos, for personal use as well as for browsing and viewing by others; TubeReader can develop online communities around video sharing.
Our site allow users to create a personalized video playlist, for personal use as well as for browsing and viewing by others.
@YouTubeReaderBot allows you to subscribe to Youtube channels.
By using @YouTubeReaderBot Bot you agree with YouTube Terms of Service.
Use the @YouTubeReaderBot telegram bot to be the first to be notified when new videos are released on your favorite channels.
Look for new videos or channels and share them with your friends.
You can start using our bot from this video, subscribe now to 🔴Tegas! Rusia Ogah Diatur-atur AS. Palestina kian Dapat Dukungan hingga Israel Dilanda Banjir Limbah
What is YouTube?
YouTube is a free video sharing website that makes it easy to watch online videos. You can even create and upload your own videos to share with others. Originally created in 2005, YouTube is now one of the most popular sites on the Web, with visitors watching around 6 billion hours of video every month.
![[FULL] Budi Sudarsono dan Gita Suwondo Bicara soal Pemilihan Striker untuk Timnas Indonesia](https://img.youtube.com/vi/iIZ-99KcoNQ/maxresdefault.jpg)
