Perang Iran-Israel Pecah! 386 WNI Terjebak di Teheran, Rencana Darurat Disiapkan Kemlu RI

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Sebanyak 386 warga negara Indonesia (WNI) dilaporkan berada di Iran saat konflik pecah dengan Israel sejak Jumat (13/6).

Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI memastikan tidak ada korban jiwa WNI akibat serangan Israel ke Teheran.

Namun Kemlu langsung menyiapkan rencana darurat untuk mengantisipasi eskalasi situasi keamanan di Iran.

Dikutip dari Tribunnews.com, hal itu disampaikan Direktur Perlindungan WNI Kemlu, Judha Nugraha pada Sabtu (14/6).

Ia mengatakan mayoritas WNI di Iran merupakan mahasiswa yang menempuh pendidikan di Kota Qom.

Adapun kota tersebut berjarak sekira 156 kilometer dari Ibu Kota Iran.

Judha memastikan tidak ada korban jiwa dari WNI akibat perang pecah antara kedua negara.

Namun pemerintah telah menyusun rencana darurat untuk mengantisipasi eskalasi tersebut.

“Berdasarkan komunikasi KBRI Tehran dengan komunitas Indonesia di Iran, terdapat update jumlah WNI yaitu 386 WNI. Mayoritas adalah pelajar dan mahasiswa di kota Qom. Hingga saat ini tidak ada informasi adanya WNI yang menjadi korban serangan Israel,” kata Judha

Mereka Kemlu RI melalui KBRI di Teheran menyiapkan rencana kontingensi atau rencana darurat.

Hal itu dilakukan untuk memberikan perlindungan terhadap semua WNI yang masih tinggal di Iran.

KBRI juga menyiapkan imbauan resmi agar seluruh WNI meningkatkan kewaspadaan.

WNI yang berada di wilayah konflik diminta terus berkoordinasi dan melaporkan kondisi mereka melalui saluran resmi KBRI Teheran di nomor hotline yang ada.

(Tribun-Video.com/Tribunnews.)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul 386 WNI Terjebak di Iran saat Israel Serang Teheran, Mayoritas Mahasiswa, Rencana Darurat Disiapkan, https://www.tribunnews.com/internasional/2025/06/14/386-wni-terjebak-di-iran-saat-israel-serang-teheran-mayoritas-mahasiswa-rencana-darurat-disiapkan?utm_content=headline-secondary&utm_medium=widget-homepage&utm_source=www.tribunnews.com.
Penulis: Danang Triatmojo
Editor: Acos Abdul Qodir

Program: Tribunnews Update
Host: Maria Nanda Ayu Saputri
Editor: Valencia Frida
Uploader: bagus gema praditiya sukirman

#israel #iran #zionis #wni #kbri #kemluri #ibukotairan #serangan #teheran #telaviv #rudal #drone #rudalbalistik Receive SMS online on sms24.me

TubeReader video aggregator is a website that collects and organizes online videos from the YouTube source. Video aggregation is done for different purposes, and TubeReader take different approaches to achieve their purpose.

Our try to collect videos of high quality or interest for visitors to view; the collection may be made by editors or may be based on community votes.

Another method is to base the collection on those videos most viewed, either at the aggregator site or at various popular video hosting sites.

TubeReader site exists to allow users to collect their own sets of videos, for personal use as well as for browsing and viewing by others; TubeReader can develop online communities around video sharing.

Our site allow users to create a personalized video playlist, for personal use as well as for browsing and viewing by others.

@YouTubeReaderBot allows you to subscribe to Youtube channels.

By using @YouTubeReaderBot Bot you agree with YouTube Terms of Service.

Use the @YouTubeReaderBot telegram bot to be the first to be notified when new videos are released on your favorite channels.

Look for new videos or channels and share them with your friends.

You can start using our bot from this video, subscribe now to Perang Iran-Israel Pecah! 386 WNI Terjebak di Teheran, Rencana Darurat Disiapkan Kemlu RI

What is YouTube?

YouTube is a free video sharing website that makes it easy to watch online videos. You can even create and upload your own videos to share with others. Originally created in 2005, YouTube is now one of the most popular sites on the Web, with visitors watching around 6 billion hours of video every month.