KDRT Masih Marak, Psikolog Soroti Budaya Patriarki yang Tekan Perempuan | iNews Files 10/10

Psikolog menyoroti salah satu akar penyebab masih maraknya kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) di Indonesia, yakni kuatnya budaya patriarki. Dalam pola pikir lama, istri sering dianggap harus selalu patuh kepada suami, tanpa ruang untuk menolak atau menyampaikan pendapat. Hal ini membuat sebagian laki-laki merasa berhak mengontrol, bahkan menggunakan kekerasan, ketika keinginannya tidak dipenuhi.

Para ahli menegaskan bahwa pola pikir patriarkal ini harus segera diubah. Hubungan rumah tangga seharusnya dibangun atas dasar kesetaraan, bukan dominasi. Pendidikan gender, dukungan hukum, dan keberanian masyarakat untuk menolak kekerasan menjadi langkah penting dalam mencegah KDRT. Psikolog juga mengingatkan, kepatuhan yang dipaksakan bukanlah bentuk cinta, melainkan bentuk penindasan.

Berita Selengkapnya baca di: https://inews.id/news

Join membership channel ini dan nikmati berbagai konten eksklusif:
https://www.youtube.com/channel/UCoSkllfpgmFHtbVK835QaQg/join

📰 iNews: Channel Berita Terlengkap, Tercepat, dan Terpercaya di Indonesia
Dapatkan berita terbaru dari seluruh Indonesia dan dunia, mulai dari politik, ekonomi, hukum, kriminal, olahraga, hiburan, hingga peristiwa penting lainnya. Dengan liputan langsung dari lokasi kejadian dan jurnalis profesional, iNews selalu menghadirkan informasi yang cepat, akurat, dan berimbang.

📊 iNews menjadi sumber berita pilihan jutaan masyarakat yang ingin selalu update setiap saat. Jadilah bagian dari komunitas berita terbesar di Indonesia dan nikmati tayangan eksklusif yang tidak Anda temukan di tempat lain.

📌 Jangan lupa
✅ Klik SUBSCRIBE untuk bergabung dengan jutaan penonton setia kami
✅ Aktifkan Lonceng Notifikasi agar tidak ketinggalan berita penting
✅ Bagikan video ini agar lebih banyak orang mendapatkan informasi yang benar

Follow WA Channel https://whatsapp.com/channel/0029Va7scI1LdQekZvLynv1H
Follow our Official TikTok https://www.tiktok.com/@officialinews
Follow our Official Twitter https://twitter.com/officialinews_
Like our Official Facebook https://www.facebook.com/OfficialiNews
Follow our Official Instagram https://www.instagram.com/officialiNews

#iNews #BeritaTerkini #BreakingNews #BeritaHariIni #BeritaNasional #BeritaIndonesia #BeritaDunia #TerlengkapTercepatTerpercaya Receive SMS online on sms24.me

TubeReader video aggregator is a website that collects and organizes online videos from the YouTube source. Video aggregation is done for different purposes, and TubeReader take different approaches to achieve their purpose.

Our try to collect videos of high quality or interest for visitors to view; the collection may be made by editors or may be based on community votes.

Another method is to base the collection on those videos most viewed, either at the aggregator site or at various popular video hosting sites.

TubeReader site exists to allow users to collect their own sets of videos, for personal use as well as for browsing and viewing by others; TubeReader can develop online communities around video sharing.

Our site allow users to create a personalized video playlist, for personal use as well as for browsing and viewing by others.

@YouTubeReaderBot allows you to subscribe to Youtube channels.

By using @YouTubeReaderBot Bot you agree with YouTube Terms of Service.

Use the @YouTubeReaderBot telegram bot to be the first to be notified when new videos are released on your favorite channels.

Look for new videos or channels and share them with your friends.

You can start using our bot from this video, subscribe now to KDRT Masih Marak, Psikolog Soroti Budaya Patriarki yang Tekan Perempuan | iNews Files 10/10

What is YouTube?

YouTube is a free video sharing website that makes it easy to watch online videos. You can even create and upload your own videos to share with others. Originally created in 2005, YouTube is now one of the most popular sites on the Web, with visitors watching around 6 billion hours of video every month.